PERTEMUAN MKKM DIGELAR DI MTs. PERGIS GANRA
Ganra, (Pontren Pergis Ganra) – Musyawarah Kerja Kepala Madrasah (MKKM) tingkat Tsanawiyah Kabupaten Soppeng mengadakan pertemuan bersama Proktor Kabupaten tentang Sosialisasi Aplikasi Ujian Sekolah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (USBN BK) di MTs. Perguruan Islam Ganra, Rabu, (28/03/18). Pertemuan tersebut dihadiri oleh Ketua MGMP tingkat MTs, Pengawas Madrasah, Panitia USBN kabupaten, Kepala Madrasah tingkat Tsanawiyah dan Proktor Madrasah tingkat Tsanawiyah se-Kabupaten Soppeng.
Dalam pertemuan tersebut, ketua MKKM tingkat Tsanawiyah kabupaten Soppeng, Muh. As’ad, S.Ag. membuka acara dan melanjutkannya dengan memaparkan Hasil Pelaksanaan Simulasi USBN BK yang berlangsung di MTs. Pergis Ganra selama 2 hari. Dalam laporannya ia menyampaikan hasil pelaksanaan Simulasi Ujian Sekolah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (USBN BK) berjalan lancar tanpa kendala dan hambatan apapun. Ia juga menyampaikan Minat siswa untuk mengikuti ujian Sekolah Berbasis Komputer sangat positif. Hal itu terlihat dari hasil survey sederhana berupa kusioner yang dibagikan kepada siswa untuk dijawab setelah pelaksanaan simulasi USBN BK selesai. Hasil kuesioner tersebut menunjukkan, dari 46 siswa yang mengisi kuesioner hanya satu siswa yang menginginkan Ujian sekolah berbasis kertas pensil, selebihnya menginginkan Ujian Sekolah Berbasis Komputer karena menurut mereka aplikasi yang digunakan dinilai mudah.
Ibu Dra. Hj. Harnis, M.Pd. selaku Ketua MGMP tingkat MTs. Kabupaten Soppeng juga diberikan kesempatan untuk menyampaikan arahan terkait dengan Pelaksanaan USBN BK. Dalam arahannya ia menyampaikan pertemuan ini semata-mata untuk memikirkan bagaimana mengembangkan Madrasah lebih baik ke depan. Ia juga sangat mengapresiasi kebersamaan Madrasah Tingkat Tsanawiyah yang sangat luar biasa dan menjadi contoh untuk tingkatan madrasah lainnya baik itu untuk tingkat Ibtidaiyah maupun Aliyah.
Terkait Pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional Berbasis Komputer, Ia juga menyatakan “kita semua harus mendukung dan tidak ada lagi yang boleh mundur” Jelas Hj. Harnis. Karena hal ini sudah dilaporkan kepada Bapak Kepala Kantor Kementrian Agama Kab. Soppeng bahwa untuk tingkat Tsanawiyah seluruhnya akan melaksanakan Ujian Sekolah berstandar nasional berbasis Komputer (USBN BK), sehingga apapun kendala yang dihadapi harus dipecahkan bersama.
Sementara itu, Penjelasan tentang Soisalisasi aplikasi yang akan digunakan dalam pelaksanaan UASBN BK disampaikan oleh Proktor Kabupaten, Andi Hadisaputra, S.Kom. Dalam keterangannya yang diawali dengan menjawab salah satu pertanyaan perserta bahwa aplikasi yang digunakan dalam USBN BK ini adalah aplikasi offline. Tanpa jaringan internet pun bisa dilaksanakan bahkan di dalam hutan sekalipun pelaksanaan USBN BK ini bisa dilaksanakan, Jelasnya. Selain itu ia juga menjelaskan secara teknis tentang aplikasi yang akan digunakan dalam USBN BK lebih lanjut. (ksm)
